Jenis burung kacamata, disebut burung kacamata karena ada lingkaran yang berwarna cukup mencolok yang melingkari matanya, seperti halnya kacamata.
Banyak jenis-jenis burung yang berkacamata, dan pada umumnya, burung yang berkacamata tersebut banyak diminati oleh para pecinta burung, terutama burung kicauan.
Berikut beberapa jenis burung kacamata yang banyak diminati para pecinta burung :
1. Pleci
Pleci merupakan salah satu jenis burung kicau. Saat ini burung ini sudah banyak mulai diminati oleh para pecinta kicau burung, terutama di daerah Pulau Jawa, bahkan telah banyak diselenggarakan kontes burung kicau, mulai dari khusus pleci, sampai dengan kelas campuran.
Pleci tersebar anyak di wilayah Indonesia, seperti Pulau Jawa, Pulau Kalimantan,dan Pulau Sumatera.
Berikut berbagai gambar pleci, yang di pick dari omkicau.com.
Burung ini sangat gesit, bergerak tidak kenal lelah. Sering membentuk
kelompok campuran, beterbangan di antara puncak pohon, mencari
buah-buahan kecil dan serangga. Seperti sesap madu, mendatangi
bunga-bungaan untuk mengisap madunya.
Suara berupa cicitan dan ketikan. Sarang berbentuk mangkuk yang
bersih dan rapi, ditempatkan pada percabangan pohon.
Ada sepuluh jenis burung ini di kawasan Sunda Besar (Kalimantan,
Jawa-Bali dan Sumatera).
Pleci yang paling laris dan mahal saat ini adalah Pleci mata putih, dam yang tersebar luas di pasaran adalah mata merah, yang terlihat dari iris matanya.
2. Poksay Kacamata (Poksa Mandarin)
Poksay jenis ini sering juga disebut dengan poksay mandarin. Namun, beberapa pemelihara burung kicau terutama pemelihara kacer, murai, dan lainnya memilih meghindarkan burung ini dari burung kicauannya, karena beberapa dari suara kicauan burung ini mirip dengan suara meongan kucing.
3. Love Bird Kacamata
a. Lovebird kaca mata fischer (Agapornis fischeri)
Contoh Lovebird Agapornis fischeri (Foto:
AfricanLovebirdSociety.com)
Contoh lain Lovebird Agapornis fischeri (Foto:
AfricanLovebirdSociety.com)
Panjang 15 cm, berat
42-58 gram.
Burung lovebird kaca mata fischeri dewasa: Bulu umumnya berwarna hijau, lebih kekuningan pada
tubuh bagian bawah; dahi, pipi dan kerongkongan berwarna merah oranye;
bulu di bagian kepala lainnya berwarna hijau pudar; bagian atas dada dan
kerah sekitar leher berwarna kuning; bagian atas ekor berwarna biru
muda; bagioan bawah sayap berwarna biru dan hijau; ekor berwarna hijau;
lingkar di sekeliling mata berwarna putih; paruh berwarna merah; iris
berwarna cokelat; kaki berwarna abu-abu muda.
Burung lovebird kaca mata fischer muda: Bulu berwarna lebih muda dibandingkan dengan bulu
burung dewasa, terutama bulu pada kepala; pada pangkal paruh bagian atas
terdapat bercak kecil berwarna hitam.
Penyebaran lovebird
kaca mata fischeries: Tanzania.
Lovebird kaca mata
fischer termasuk lovebird yang mudah dikembangkan. Antara lovebird
jantan dan lovebird betina relatif sulit dibedakan.
Warna mutasi lovebird kaca mata fischer adalah
lovebird kaca mata fischer biru dan lovebird kaca mata fischer kuning.
Persilangan antara lovebird kaca mata fischer dengan lovebird kaca mata
nyasa menghasilkan warna mutasi lutino dan albino.
b. Lovebird kaca mata topeng (Agapornis personata)
Panjang 14,5 cm, berat 43-47 gram.
Burung lovebird kaca mata topeng dewasa: Bulu umumnya berwarna hijau; lebihdahi, lorus,
ubun-ubun, dan pipi bagian depan berwarna hitam kecoklatan; bulu di
bagian kepala lainnya berwarna kehitam-hitaman pudar; kerongkongan
berwarna oraney kemerahan; bagin atas dada dan kerah di sekeliling leher
berwarna kuning; bulu ekor berwarna hijau; lingkar di sekeliling mata
berwarna putih; paruh berwarna merah; iris berwarna cokelat; kaki
berwarna abu-abu.
Burung lovebird kaca mata topeng yang masih muda: Bulu berwarna lebih muda dibandingkan dengan bulu
burung dewasa, terutama pada bagian kepala; pada pangkal paruh bagian
atas terdapat bercak kecil berwarna hitam.
Penyebaran lovebird kaca mata topeng: Tanzania Utara
dan Tengah.
Lovebird kaca mata topneg termasuk lovebird yang mudah
dikembangkan. Antara lovebird jantan dan lovebird betina relatif sulit
dibedakan.
Warna mutasi lovebird kaca mata topneg adalah lovebird
kaca mata topeng warna biru.
c. Burung lovebird
kacamata nyasa (Agapornis lilianae)
Contoh lovebird kacamata nyasa atau Agapornis lilianae
(Foto: AfricanLovebirdSociety.com)
Panjang 13,5 cm, berat
28-37 gram.
Burung lovebird kaca mata nyasa dewasa: Bulu umumnya berwarna hijau, lebih kekuningan pada
tubuh bagian bawah dan tunggir; dahi dan kerongkongan berwarna merah
oranye dan menjadi warna merah muda kekuning-kuningan pada bagian
mahkota, lorus, pipi dan bagian atas dada; bulu ekor berwarna hijau;
lingkar di sekeliling mata berwarna putih; paruh berwarna merah tua;
iris berwarna cokelat kemerahan tua; kaki berwarna coklat keabu-abuan.
Burung lovebird kaca mata nyasa muda: Bulu pada pipi berwarna kehitaman; pada pangkal paruh
bagian atas terdapat bercak kecil berwarna hitam.
Penyebaran lovebird kaca mata nyasa: Tanzania, Zanzobar bagian utara, Malawi bagian timur,
dan Moaambik bagian barat laut.
Lovebird kaca mata
nyasa dapat dipelihara secara berkelompok. Antara lovebird jantan dan
lovebird betina relatif sulit dibedakan.
Warna mutasi lovebird kaca mata nyasa adalah lovebird
kaca mata nyasa lutino (lovebird lutino).
d. Burung lovebird kacamata pipi hitam (Agapornis
nigrigenis)
Gambar lovebird kacamata pipi hitam Agapornis
nigrigenis (Foto: Africanlovebirdsociety.com)
Panjang 13,5 cm, berat 36-52 gram.
Burung lovebird kaca mata pipi hitam dewasa: Bulu
umumnya berwarna hijau, lebih kekuningan pada tubuh bagian bawah dan
tunggir; dahi dan ubun-ubun depan berwarna coklat kemerahan; ubun-ubun
belakang dan tengkuk berwarna hijau kekuningan tua; lorus,
kerongkongan, dan pipi berwarna hitam kecoklatan, bagian atas dada
berwarna merah oranye pucat; ekor berwarna hijau; lingkar di sekeliling
mata berwarna putih; paruh berwarna merah tua; iris berwarna cokelat;
kaki berwarna coklat keabu-abuan.
Burung lovebird kaca
mata pipi hitam muda serupa dengan burung dewasa; pada pangkal paruh
bagian atas terdapat bercak kecil berwarna hitam; iris berwarna cokelat
muda.
Penyebaran lovebird kaca mata pipi hitam: Zambia
bagian barat daya dan Zimbabwe bagian barat laut.
Lovebird kaca mata pipi hitam secara umum sulit
didapat di pasaran karena burung ini sudah dibatasi untuk tujuan ekspor
dari negara asalnya. Burung ini bisa dipelihara secara berkelompok
bahkan dicampur dengan burung lain.
Warna mutasi lovebird
kaca mata pipi hitam adalah lovebird kaca mata pipi hitam kuning
(lovebird kuning).
e. Lovebird “muka salem” (Agapornis roseicollis)
Salah satu contoh lovebird muka salem / Agapornis
roseicollis (Foto: AfricanLovebirdSociety.com)
Ukuran tubuh panjang 15 cm, berat 46-63 g.
Burung lovebird “muka salem”: Bulu umumnya berwarna hijau, lebih kuning di tubuh
bagian bawah, bulu dahi dan di belakang mata berwarna merah, lorus,
pipi, kerongkongan dan bagian atas dada berwarna merah muda; tunggir
berwarna biru terang; bulu di bagian bawah sayap berwarna hijau dengan
sedikit warna biru, bulu ekor bagian atas berwarna hijau, bagian bawah
kebiruan; paruh berwarna kuning gading; iris berwarna cokelat tua; kaki
berwarna abu-abu.
Anak jenis: A.r. roseicollis dan A.r.
catumbella.
Penyebaran lovebird abisinia: Afrika Barat Daya.
Jenis lovebird ini umumnya mempunyai bulu yang indah.
Di antara jenis lovebird, jenis lovebird muka salem mempunyai suara yang
paling keras. Kenis lovebird ini paling mudah dikembangbiakkan.
Dalam penangkaran sebaiknya diperlihara berpasangan
karena tidak cocok dipelihara secara berkelompok atau digabungkan dengan
jenis burung lain.
Antara burung jantan dan betina relatif sulit
dibedakan. Warna mutasinya adalah lovebird albino (bulu putih,
mata merah), lovebird lutino (bulu kuning, mata merah), lovebird
golden cherry (bulu kuning emas sampai merah muda), lovebird
pied (bercak warna), lovebird cinnamon (coklat kekuningan)
dan lovebird biru.